Sunday, 13 December 2015

YUUUKKKK MEMBUAT SABUN HERBAL....^_^


                                                             Gambar 1.1  Proses Pembuatan

                                                         
                                                              gambar 1.2 hasil

resep :


Bahan :
1.      35% larutan NaOH
2.      30% VCO kelapa hijau
3.      15% minyak sawit
4.      20% minyak zaitun
5.      Parfum 5 cc, 1 cc=1 ml
6.      Aquadest
7.      Additifnya madu, jus pepaya n jus bengkoang atau bisa menggunakan zat aditif madu,anggur dan apel sejumlah bahan dasar. 1 : 1                                                                            
Jus Pepaya & Bengkoang (dijus tanpa menambahkan air sedikitpun, karna kadar air dapat membuat sabun lembek) proses pada suhu ruangan
Alat-alat :
1.      Sebuah masker sederhana - Dipakai selama pembuatan larutan NaOH saja
2.      Kacamata - Dipakai selama pembuatan larutan NaOH saja.
3.      Sepasang sarung tangan karet - Dipakai selama pembuatan sabun.
4.      Botol plastik - Untuk wadah air.
5.      Neraca digital
6.      Kantong plastik kecil - Untuk menimbang NaOH
7.      Sendok stainless steel atau plastik-polipropilen - Untuk menuangkan NaOH
8.      Wadah dari gelas atau plastik-polipropilene - Untuk tempat larutan NaOH
9.      Wadah dari apa saja - Untuk menimbang serta tempat air dan minyak.
10.  Kain - Untuk menutup cetakan setelah diisi sabun.
11.  Plastik tipis - Untuk melapisi cetakan.
12.  Cetakan.
13.  Blender
Cara pembuatan :
1.      Siapkan cetakan. Cetakan bisa apa saja. Bisa menggunakan pipa PVC tutup bagian bawah dengan plastik yang diikat dengan karet gelang, semprotkan minyak ke dalamnya, tuangkan hasil sabun. Setelah mengeras buka tutupnya, dorong lalu potong. Hasilnya sabun yang bulat.
2.      Gunakan masker dan kacamata. Timbang air hangat dan lye 2:1 2 air hangat : 1 lye, Larutkan lye ke dalam air hangat (Jangan menggunakan wadah aluminium. Gunakan stainless steel, gelas pyrex atau plastik-poliproplen). Jangan menuangkan air ke lye karena dapat menyebabkan letupan yang apabila terkena mata bisa buta jika terkena kulit bisa terbakar. Tuangkan lye ke dalam air hangat sedikit demi sedikit. Aduk hingga larut. Pertama-tama larutan akan panas mengepul dan berwarna keputihan. Uapnya jangan terhirup karena sangat berbahaya. Setelah larut semuanya, simpan di tempat yang SANGAT aman. Biarkan sampai suhu  45˚C
3.      Campur semua minyak dan panaskan minyak sampai pada suhu sama seperti suhu NaOH yaitu 45˚C, lalu masukkan ke dalam blender
4.      Tuangkan larutan NaOH  ke dalam minyak, blender pada putaran terendah. Hindari jangan sampai menciprat ke muka atau badan. Setelah 15 menit hentikan blender dan periksa sabun untuk melihat tahap “trace”. “Trace” adalah kondisi dimana sabun sudah terbentuk dan merupakan akhir dari proses pengadukan. Tandanya adalah ketika campuran sabun mulai mengental. Apabila disentuh dengan sendok, maka beberapa detik bekas sendok tadi masih membekas, itulah mengapa dinamakan “trace”.
5.      Pada saat “trace” tadi tambahkan jus herbal & parfum. Blender beberapa detik kemudian hentikan. Tunggu 30 menit sambil sesekali diaduk manual dengan sendok.
6.      Tuang hasil sabun ini ke dalam cetakan. Tutup dengan kain untuk insulasi. Simpan sabun dalam cetakan tadi selama satu hingga dua hari. Kemudian keluarkan dari cetakan, potong sesuai selera. Simpan selama 40 hari untuk masa curing.



                                                           

No comments:

Post a Comment